Kemarin (Rabu, 26 Desember 2018) petugas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jatim melaksanakan monitoring Pendampingan Bantuan Operasional Peserta Didik SMK Mini Dalam Peningkatan Daya Saing SMK Di Pondok Tahun 2018 ke SMK Bayt Al Hikmah Pasuruan. Monitoring dilakukan dalam rangka untuk mengetahui sejauh mana program SMK Mini yang dijalankan di Pondok Bayt Al Hikmah. Tentunya dari hasil monitoring tersebut akan menjadi bahan evaluasi perbaikan program tersebut di tahun yang akan datang.
Harapannya program SMK Mini sebagai salah satu program unggulan pemerintah provinsi Jawa Timur dan merupakan satu-satunya di Indonesia ini dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Bapak H. Soekarwo selaku Gubernur Jatim juga menyatakan bahwa "tidak ada gunanya revolusi industri 4.0 jika SDM yang ada belum siap, terutama pada kualitas keterampilan. Harapannya SMK Mini berfungsi sebagai lembaga BLK non formal yang memberikan pelatihan untuk membuat produk yang terus-menerus dikembangkan dan dipasarkan."
Dalam rangka mewujudkan tujuan SMK mini tersebut tentunya proses monitoring terhadap program tersebut mutlak dilakukan. Fungsi monitoring ini dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang bekerja sama dengan dinas terkait, antara lain Dinas koperasi dan UMKM, Dinas perindustrian dan perdagangan, Dinas tenaga kerja dan transmigrasi serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jatim.
0 comments:
Post a Comment